Labels

Home » » 5 Suplemen Terpenting Bagi Fitnesmania Pemula

5 Suplemen Terpenting Bagi Fitnesmania Pemula



   Apakah Anda ingin mencoba untuk membangun otot, dengan sedikit atau tidak ada hasil?
Banyak penawaran suplemen pembangun otot dan pemulih tubuh setelah dari berbagai produk yang beraneka macam, namun tidak semua suplemen efektif & efisien untuk semua orang. Karena sifat unik dari tubuh kita, maka masing-masing dari kita akan merespon secara berbeda terhadap beberapa suplemen tersebut. Meskipun perbedaan, ada sejumlah suplemen yang menunjukkan manfaat terbesar dan paling bermanfaat untuk mewujudkan tujuan memperbesar otot kita. Berikut adalah 5 suplemen yang terbaik untuk membantu pertumbuhan otot bagi program fitness anda.

1. Creatine
   Creatine adalah zat alami dalam sel otot kita, terutama di sekitar jaringan otot rangka di mana sekitar 95 persen dari pasokan creatine tubuh dapat ditemukan. Sisanya disimpan di seluruh bagian tubuh.
Ini adalah metabolisme alami yang telah direproduksi sebagai creatine monohydrate oleh untuk tujuan suplemen makanan. Ini digunakan untuk produksi energi sel dan modulasi.
   Manfaat dari suplemen creatine:
- Memperkuat jaringan otot
- Peningkatan volume sel otot
- Lebih cepat pemulihan pasca-latihan
- Peningkatan pemecahan glikogen
- Meningkatkan kinerja otot dengan intensitas tinggi
   Atlet biasanya lebih memilih creatine saat latihan beban dan binaraga karena untuk membangun dan meningkatkan massa otot. Demikian juga, bagi mereka tidak menjadi masalah ketika berhenti mengkonsumsi creatine karena secara alami diproduksi oleh tubuh juga. Jadi ketika seorang atlet berhenti mengkonsumsi suplemen ini, tingkat creatine dalam tubuh akan kembali normal dalam 3-4 minggu.
Rekomendasi Dosis: 5-10 gram, diminum sebelum latihan dan sesudah latihan.

2. Beta Alanine
   Ini merupakan asam amino non-esensial alami yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan yang kaya protein seperti unggas, daging dan ikan. Beta Alanine (BA) dapat membantu pembentukan Carnosine. Carnosine merupakan pelindung intraselular yang sangat kuat, yang berarti akan membantu menjaga tingkat pH otot. Penambahan Beta Alanine melalui suplementasi dapat meningkatkan carnosine lebih dari 60% dalam 4 minggu.      Peningkatan Carnosin akan menjaga PH otot tetap seimbang. Hal ini dikarenakan selama latihan intensitas tinggi tubuh kita akan mengumpulkan sejumlah besar hidrogen yang menyebabkan pH otot kita turun (dimana otot kita menjadi lebih asam). Pengasaman ini (asam laktat) dapat menyebabkan kelelahan yang parah, penurunan kinerja otot dan menghambat kerja saraf yang dapat memaksa kegagalan otot (kram). Dengan mempertahankan peningkatan kadar carnosine melalui suplementasi Beta Alanine, fitnessmania mampu menunda akumulasi hidrogen dan asam yang akan dihasilkan sehingga menunda kelelahan otot dan kram.
   Manfaat tambahan dari suplemen beta-alanin:
- Meningkatkan daya tahan otot saat latihan dengan intensitas tinggi
- Meningkatan tenaga atau kekuatan otot
- Mengurangi kelelahan otot
- Peningkatan daya tahan tubuh
- Bekerja secara sinergis dengan Creatine untuk membantu peningkatan masa otot.
Rekomendasi Dosis: 2-3 gram sebelum latihan, bisa ditambah 2-3 gram setelah latihan untuk membantu proses pemulihan.

3. Whey Protein
   Ini dia suplemen paling populer di kalangan fitnessmania untuk membantu pembentukan otot. Whey Protein merupakan suplemen yang sangat aman untuk dikonsumsi dan dapat memasok tubuh sekitar 19-30 gram protein per serving tergantung tingkat kemurniannya.
Seperti kita ketahui bahwa protein adalah bahan baku pembangun otot. Whey protein merupakan suplementasi protein yang cepat diserap tubuh untuk membangun dan mempertahankan massa otot. Selain itu, whey protein juga mengandung kalsium, magnesium, dan berbagai mineral yang penting untuk menunjang kesehatan tubuh.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa whey protein efektif untuk membantu program pembentukan otot dan penurunan berat badan melalui beberapa mekanisme yang berbeda.
   Whey Protein dapat dikonsumsi sebelum dan sesudah latihan untuk membantu meningkatkan kekuatan otot & membantu proses pemulihan otot. Khususnya bagi Anda ingin mendapatkan peningkatan masa otot atau sedang dalam upaya diet. Dan suplemen ini sangat tepat.
   Berikut adalah beberapa manfaat utama untuk suplemen whey protein;
1. Mudah dicerna
   Para fitnessmania dapat menghemat waktu dengan mengkonsumsi whey protein shake setelah latihan untuk mendapatkan manfaat dari nutrisi yang cepat diserap. Karena suplemen ini mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang tidak tersedia cukup dalam makanan sehari-hari. Dan ini adalah suplemen yang bagi siapa saja dengan gaya hidup yang sibuk.
2. Sesuai bagi anda yang alergi laktosa.
   Siapapun yang intoleran terhadap kandungan laktosa yang terdapat pada susu sapi cair, akan merasakan kram & gangguan pada perut. Maka whey protein ini cukup tepat untuk menggantikannya, karena whey protein shake ini umumnya dibuat dengan kombinasi protein telur, protein kedelai dan protein kalsium caseinate. Sehingga sangat sesuai bagi Anda yang alergi terhadap kandungan laktosa pada susu sapi cair.
3. Membantu dan meningkatkan perbaikan otot.
   Ketika Anda selesai latihan angkat beban yang berat, tubuh membutuhkan nutrisi untuk memperbaiki dirinya sendiri. Oleh karenanya diperlukan nutrisi yang salah satunya adalah protein untuk memperbaiki otot yang rusak dengan segera.
4. Mengurangi nafsu makan.
   Menambahkan asupan whey protein dapat menekan napsu makan, sehingga menurunkan asupan kalori dan meningkatkan pembakaran lemak. Sebuah hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism menunjukkan bahwa setelah mengonsumsi whey protein, maka asupan kalori kita akan lebih sedikit daripada biasanya.
   Suplemen whey protein dapat digunakan sebagai pengganti makanan atau sebagai camilan di antara waktu makan bagi anda yang diet ketat atau upaya penurunan berat badan.
5. Menurunkan kadar lemak.
   Para peneliti dari Minnesota's Applied Research Center menemukan bahwa orang yang melakukan diet dengan mengurangi kalori disertai suplementasi whey protein dapat menurunkan kadar lemak tubuhnya lebih banyak daripada yang hanya menerapkan diet rendah kalori saja.
6. Meningkatkan massa otot.
   Mengandung asam amino untuk menambah massa otot. Hasil penelitian para ahli dari University of Texas Medical Branch menunjukkan bahwa konsumsi whey protein setelah latihan beban dapat meningkatkan pertumbuhan otot dengan cara merangsang pembentukan protein otot.
   Suplemen whey protein juga mengandung asam amino yang tinggi untuk membantu sintesis protein.
7. Membantu meningkatkan metabolisme tubuh.
   Protein yang dikonsumsi, sepanjang hari bagi tubuh akan memberi manfaat sebagai sumber energi untuk pembakaran bagi kelangsungan metabolisme tubuh. Dengan meningkatnya metabolisme tubuh, maka Anda akan mendapatkan pembakaran kalori yang lebih tinggi dan mengurangi rasa lapar.
   Rekomendasi Dosis: Konsumsi 30-40 gram whey protein pada tiap harinya. Terbaik digunakan sebelum dan sesudah latihan. Tetapi dapat juga sebagai cara yang mudah untuk mendapatkan protein tambahan bagi tubuh disaat tidak mencukupinya asupan protein dari makanan sehari-hari. Namun jangan mengandalkan whey protein saja untuk memenuhi kebutuhan protein pada tubuh, melainkan tetap mengkonsumsi sumber makanan sehari-hari. Karena tubuh masih sangat memerlukan sumber vitamin & mineral lain yang cukup banyak dari sumber makanan sehari-hari.

4. Branch-Chained Amino Acids (BCAA)
   Suplementasi lain yang tak kalah populer di kalangan fitnessmania adalah BCAA. BCAA terdiri dari tiga asam amino berbeda yaitu leucine, isoleucine dan valine. Ketiga asam amino tersebut memiliki peran sebesar 30% dalam pembentukan otot rangka di dalam tubuh.
   Seperti halnya whey protein, BCAA dapat membantu pembentukan otot, membantu pemulihan otot pasca latihan, dan membantu transportasi nutrisi menuju sel-sel otot.
   BCAA juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh saat melakukan latihan ketahanan seperti marathon, renang, ataupun bersepeda. Apa saja manfaat mengonsumsi suplemen BCAA?
1. Mencegah Penyusutan Otot
BCAA sangat penting untuk mencegah katabolisme (penyusutan) otot pada saat pemulihan setelah latihan.
2. Membantu Mengurangi Nyeri Otot
BCAA membantu menunda nyeri otot dan kerusakan otot akibat dengan latihan dalam jangka panjang. Semakin sedikit kerusakan dan nyeri otot akan membuat pemulihan menjadi lebih cepat.
3. Membantu Membuang Lemak Tubuh
BCAA membantu Anda mengurangi lemak tubuh. BCAA juga mengatur dan memelihara rasa kenyang kenyang, leptin, glukosa, adipositas, dan berat badan.
Rekomendasi Dosis: 3-5 gram setelah bangun dan 3-5 gram pra dan pasca-latihan.

5. Glutamine
   Glutamine adalah asam amino yang paling banyak ditemukan dalam tubuh. Lebih dari 60% jaringan otot rangka dibentuk oleh glutamine.
Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition melaporkan bahwa hormon pertumbuhan meningkat sebesar 440% setelah menggunakan suplementasi glutamine. Hormon pertumbuhan dapat meningkatkan perkembangan massa otot dan membantu proses pembakaran lemak menjadi energi.
Studi lain yang dilakukan di Louisiana State University Medical College memberikan 2gram glutamine kepada 9 atlet sehat pada pagi hari, 45 menit setelah sarapan. Hasilnya, hormon pertumbuhan mereka meningkat hingga 440% di 90 menit setelah mengonsumsi suplemen glutamine.
   Glutamine juga diketahui berperan penting dalam menyeimbangkan kadar asam laktat tubuh dengan cara menghasilkan ion bikarbonat yang dapat menetralisir asam laktat, sehingga Anda dapat berlatih lebih lama dan berpeluang mendapatkan hasil maksimal.
Suplemen ini juga dapat menjaga jaringan otot dari penyusutan akibat latihan beban ataupun diet.
   Glutamin berguna pula untuk meningkatkan kinerja sistem kekebalan tubuh. Ketika masa latihan, otot akan mengalami stres dan kekebalan tubuh akan menurun, maka glutamin akan mengembalikan tidak hanya kesehatan jaringan otot tetapi membantu memperbaiki sistem kekebalan tubuh, dan memastikan pemulihan yang cepat bagi tubuh secara keseluruhan.
   Sebagaimana diketahui bahwa jaringan otot memerlukan nitrogen, dan suplemen glutamin (L-glutamine) mengandung sekitar 20% nitrogen yang membuatnya menjadi salah satu pemasok terbaik nitrogen untuk jaringan otot. Ketika dikombinasikan dengan creatine dan whey protein, akan mendapatkan peningkatan yang signifikan dalam upaya mendapatkan masa otot & kondisi tubuh yang diharapkan.
   Rekomendasi Dosis: 5 gram saat bangun tidur, 5 gram setelah latihan dan 5 gram sebelum tidur.

Sumber: bodybuilding(dot)com




0 komentar:

Posting Komentar